eruntuk. . .
oleh Rhiya Sii Sematawayang pada 18 Agustus 2010 jam 22:21
Teruntuk wanita yg slalu menyajikan secangkir teh saat aqu mencoba brbagi pengetahuan dg cucuny yg sangat cantik. . .
Teruntuk lelaki yg slalu mempersilahkan kan ku menganggap rumahny menjadi rumah ku. . .
Truntuk perempuan yg slalu kutemani jalan2 sore . . .
Terlalu sulit untuk aqu ceritakn pada kalian, aqu tidak ingin membuat kecewa kalian semua karna kalian telah menjadi bagian dlm hidupku.
Jalan hidupku trlalu sulit untk kalian mengerti.
Kini aqu hanya bisa pasrah atas takdir yg ada,
namun yakinlah, aqu kan slalu trsenyum dhadapan kalian.
Jika memang aqu pantas hadir kembali, aqu akan hadir dengan membawa kemenangan atas diriku.
Aqu yakin masa itu akan datang.
Doakan aqu,
agar aqu dapat membuat hati kalian ikut trsenyum.
Doakan aqu,
agar takdir ini kan brakhir dg indah.
Aqu sayang kalian.
Teruntuk lelaki yg slalu mempersilahkan kan ku menganggap rumahny menjadi rumah ku. . .
Truntuk perempuan yg slalu kutemani jalan2 sore . . .
Terlalu sulit untuk aqu ceritakn pada kalian, aqu tidak ingin membuat kecewa kalian semua karna kalian telah menjadi bagian dlm hidupku.
Jalan hidupku trlalu sulit untk kalian mengerti.
Kini aqu hanya bisa pasrah atas takdir yg ada,
namun yakinlah, aqu kan slalu trsenyum dhadapan kalian.
Jika memang aqu pantas hadir kembali, aqu akan hadir dengan membawa kemenangan atas diriku.
Aqu yakin masa itu akan datang.
Doakan aqu,
agar aqu dapat membuat hati kalian ikut trsenyum.
Doakan aqu,
agar takdir ini kan brakhir dg indah.
Aqu sayang kalian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar